Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menjadi Moderator Presentase Kulyah yang Baik

Bagaimanakah cara jadi moderator presentasi kuliah yang bagus? Saat proses pembelajaran di kelas, tidak selama-lamanya dosen menerangkan pada mahasiswa. 

Pada peristiwa tertentu, mahasiswa akan dikasih pekerjaan untuk presentasi kedepan kelas. Umumnya pekerjaan ini untuk menjelaskan hasil dialog atau hasil analisis tiap mahasiswa atau kelompok.

Pada presentasi itu umumnya dosen berperanan sebagai moderator. Tetapi seringkali juga mahasiswa diberi peluang menjadi moderator khususnya saat bekerja kelompok atau dalam dialog panel.

Karena masih dalam tahap belajar, sering yang kita jumpai moderator dialog sekedar hanya memuat pertanyaan saja. Tidak bekerja seperti moderator sesungguhnya.

Secara singkat, bila kalian diputuskan jadi moderator presentasi kuliah tidak boleh kurang percaya diri dahulu. Pekerjaan kalian ialah mengenalkan pembicara, menjaga pembicaraan masih mengalir dalam dialog kelompok, dan pastikan penonton memperoleh hasil optimal dari acara itu.

Pengertian dan Jobdesk Moderator

Moderator ialah orang yang memimpin, mengendalikan, dan membantu jalannya dialog, diskusi, debat, seminar, atau workshop sekalian jadi penengah dan menertibkan lalu lintas perbincangan.

Disamping itu, moderator akan menolong mengarahkan bagaimana acara berjalan hingga tidak ada error dan perkelahian di antara anggota diskusi. 

Karena setiap menyampaikan opini mereka dan sering terjadi pembicaraan di luar ketentuan atau di luar batas. Moderator yang akan menolong mengatasi supaya diskusi kembali berjalan 

Mc ( Master of Ceremony)itu berbeda dengan Moderator.Mc itu  yang bekerja membuka dan menutup acara, umumkan daftar acara dan pengisi acara. Tetapi sering, kita menjumpai MC sekalian jadi moderator.

Lalu apakah bedanya Moderator dan MC? Moderator akan menggenggam kendali di sesi tertentu dalam kegiatan. Sedang MC ialah pemegang kendalian dari semua kegiatan.

Bahkan juga moderator baru dapat memperoleh kendali jika ia telah dipersilakan oleh MC hingga moderator mempunyai tanggung jawab sangat besar dalam mengatur sebuah kegiatan.

Berikut  bagaimana  menjadi Moderator Presentasi Kuliah Yang Baik 

1. Ketahui tanggung jawab kalian

Peran moderator acara penting yaitu memastikan acara berjalan secara lancar.

Pembuat acara kemungkinan mempunyai garis saat yang ketat, maka bila seorang menyentuh selama dialog kelompok, pekerjaan kalian ialah menyela dengan santun dan berpindah ke pembicara berikutnya.

Peran itu mempunyai elemen hiburan - peserta ialah tamu kalian, dan kalian ingin pastikan mereka bersenang-senang.

2. Dapatkan salinan agenda

Bila kalian ingin menolong acara berjalan mulus, kalian perlu tahu seperti apakah ‘mulus' itu. Dapatkan salinan jadwal awalnya dari pengurus acara.

Ini akan menolong kalian merencanakan waktu kalian, misalkan berapa awalnya kalian harus datang, dan akan memberikan kalian gambaran mengenai apa yang diinginkan di hari itu.

Mungkin sesederhana mengenalkan beberapa pembicara dan memberikan fasilitas pertanyaan audience, atau juga bisa melangsungkan dialog panel. Mengingat jadwal akan menolong kalian masih memerhatikan jam untuk pastikan sesion tidak dibanjiri.

3. Lakukan riset kalian

Bila kalian tidak terlatih dengan topik pertemuan atau panel dialog, sebaiknya menyempatkan diri untuk membacanya. Ini akan memberikan kalian  gambaran mengenai rintangan dan perubahan sekarang ini di industri.

Habiskan sedikit waktu dengan pencarian prediktif Google akan menampilkan pertanyaan umum (FAQ), hingga kalian bisa mendapatkan gambaran mengenai kueri audience prospektif.

4. Hubungi para tamu sebelumnya

Ketahui sama siapa kalian akan berbicara akan membantu memperdalam hubungan di antara kalian dan tamu, dan akan menambahkan nilai saat kalian mengenalkan pembicara ke audience. Bila ada format Bertanya Jawab atau dialog panel, logis untuk mengulasnya dengan tamu sebelumnya.

Mengenalkan diri kalian dan mengobrol di telephone saat sebelum acara akan membuat pembicaraan berasa lebih natural di hari itu. Sebaiknya untuk mengulas pertanyaan bersama - ini memberikan tamu peluang untuk mengaplikasikan jawaban mereka, dan peluang untuk meniadakan content apa saja yang kemungkinan tidak pas untuk acara itu.

5. Jadikan pembicara tamu sebagai fokus perhatian

Walau kalian ialah tuan rumahnya, kalian bukan fokus perhatian - pembicara tamu ialah. Cobalah untuk batasi berapa banyak kalian bicara.

Bila kalian  mempunyai ketrampilan untuk ditambahkan, kerjakan dalam bentuk pertanyaan dibanding dalam monolog. Ingat, pekerjaan Anda ialah menolong pembicara bersinar: saat kalian mengenalkan mereka, terangkan background mereka, dan tegaskan pengetahuan mereka.

Coba untuk selalu berdasar pada pengantar topik singkat, ulang pertanyaan audience untuk kepastian seperti keperluan, dan kumpulkan beberapa poin khusus pembicara diakhir.

6. Gunakan pertanyaan dengan bijak

Pekerjaan kalian ialah pastikan peserta memperoleh nilai optimal dari acara itu. Bila seorang pembicara cukup pendiam, Anda perlu ajukan pertanyaan lanjutan untuk memperoleh gambaran selengkapnya.

Pertanyaan dapat dipakai secara efisien sebagai peralihan moderator untuk menolong menjaga pembicaraan masih pada jalurnya. Contoh-contoh pertanyaan moderator ialah:

Apa Anda punya contohnya?

Bagaimana ini terkait kembali dengan dialog?

Dapatkah Anda menerangkannya lebih lanjut?

Bila pekerjaan kalian  ialah menulis pertanyaan untuk panel atau pembicara, ingat-ingatlah itu semuanya mengenai menambah nilai. Pertanyaan yang mengundang jawaban terbuka ialah yang terbaik (tidak cuma ‘ya' atau ‘tidak'). Menanyakan dalam diri sendiri:

Akankah pemirsa tertarik dengan ini?

Apa ini akan mengoptimalkan ceruk, pengalaman, dan sudut pandang pembicara?

Mungkinkah ini memicu perdebatan? Dalam beberapa kasus, ini mungkin bagus, tapi bila kalian kekurangan waktu, hal tersebut bisa mengakibatkan dialog membengkak

Akankah jawabnya menambah suatu hal yang baru atau apa itu pengetahuan umum?

Jadilah tuan rumah yang paling banyak

Moderasi acara ialah mengenai keramahan. kalian ingin audience dan pembicara memperoleh pengalaman terbaik. Membuat hubungan jauh hari, lakukan penelitian, dan ketahui agenda akan menolong acara berjalan secara lancar.

7. Selalu pertanyakan satu demi satu

Lakukan pertanyaan yang disodorkan peserta lewat tehnologi atau tanya langsung. Beri mereka ke pembicara atas nama mereka dan selalu sampaikan cuman satu pertanyaan pada sebuah waktu. Ini ialah pertanyaan simpel dan singkat yang menempel pada pemirsa.

8. Perhatikan reaksi penonton

Saat berbicara dengan audience, baca ekspresi wajah untuk menyaksikan bagaimana orang bereaksi pada pertanyaan atau pengakuan yang lain. Berdasar panduan lembut ini, ukur situasi hati penonton dan memutuskan ke mana arah pembicaraan seterusnya.

9. Akhiri dengan contoh praktis

Saat menutup dialog panel, tak perlu memperoleh tanggapan akhir dari tiap-tiap panelis. Mengakhiri dengan 1 pengakuan paling akhir untuk memungkinkannya penonton pergi dengan mengambil kesimpulan atau kesimpulan praktis.

10. Buatlah Cue Card untuk Mempermudah

Adanya cue card adalah langkah menjadi moderator presentasi kuliah. Tidak ada kelirunya menjiplak cue card agar cara berbicara kalian lebih teratur.